Postingan

PENUNTUT ILMU TIDAK BOLEH FUTUR

Gambar
https://www.instagram.com/theghuroba/?hl=en repost @saleharatri PENUNTUT ILMU TIDAK BOLEH FUTUR . Oleh : Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas hafizhahullah . Seorang penuntut ilmu tidak boleh futur dalam usahanya untuk memperoleh dan mengamalkan ilmu. ❝ FUTUR ❞ yaitu rasa malas, enggan, dan lamban dimana sebelumnya ia rajin, bersungguh-sungguh, dan penuh semangat. . Futur adalah satu penyakit yang sering menyerang sebagian ahli ibadah, para da’i, dan penuntut ilmu. Sehingga seseorang menjadi lemah dan malas, bahkan terkadang berhenti sama sekali dari melakukan aktivitas kebaikan. . Orang yang terkena penyakit futur ini berada pada tiga golongan, yaitu: . 1) - Golongan yang berhenti sama sekali dari aktivitasnya dengan sebab futur, dan golongan ini banyak. 2) - Golongan yang terus dalam kemalasan dan patah semangat, namun tidak sampai berhenti sama sekali dari aktivitasnya, dan golongan ini lebih banyak lagi. 3) - Golongan yang kembali pada keadaan semula, dan golongan

Mari Mengenal Manhaj Salaf

Gambar
https://muslim.or.id/430-mari-mengenal-manhaj-salaf.html

Bila Ia Bukan Milkku

Gambar
Sumber: culturacolectiva.com 🍃Bila Ia Bukan Milikku . Dari Abu Abdurrahman Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu beliau berkata, Rasulullah shallallahu ’alaihiwasallam menyampaikan kepada kami dan beliau adalah orang yang benar dan dibenarkan, “Sesungguhnya setiap kalian dikumpulkan penciptaannya di perut ibunya sebagai setetes mani (nuthfah) selama empat puluh hari, kemudian berubah menjadi setetes darah (‘alaqah) selama empat puluh hari, kemudian menjadi segumpal daging (mudhgah) selama empat puluh hari. Kemudian diutus kepadanya seorang malaikat lalu ditiupkan padanya ruh dan diperintahkan untuk ditetapkan empat perkara, yaitu rezekinya, ajalnya, amalnya dan kecelakaan atau kebahagiaannya. Demi Allah yang tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain-Nya. Sesungguhnya di antara kalian ada yang melakukan perbuatan ahli surga hingga jarak antara dirinya dan surga tinggal sehasta. Akan tetapi telah ditetapkan baginya ketentuan, dia melakukan perbuatan ahli neraka maka masuk

Gagal khitbah? Bolehkah Memblock akun sosmednya?

PERTANYAAN : assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,  ana mau bertanya.. 1. Bagaimana cara untuk mengetahui seorang ikhwan yang berniat taaruf memiliki manhaj dan aqidah yang lurus, meskipun si fulan mengakui mengikuti kajian salaf ? 2. Bagaimana seharusnya yang kita lakukan jika qadarullah terjadi gagal khitbah oleh si fulan, haruskah kita memblok semua medsosnya meskipun kedua belah pihak sama sekali tidak ada komunikasi sejak pembatalan khitbah terjadi karena memahami kaidah secara syari hubungan yg bukan mahram ? JAWABAN : 1. Tanya dengan dan kepada siapa dia belajar, siapakah Ustadz yang dijadikan rujukannya dalam mengambil ilmu, tanya juga tentang aqidah salaf, seperti Allah berada dimana dsb. 2. Jika memang harus diblok, itu lebih selamat dari ganguan syaiton. Ustadz Syahrul Fatwa Cikarang, 12 Juli 2018 Sumber: Group Telegram @muslimah.salafy

Doa agar Mendapatkan Ganti yang Lebih Baik

Gambar
Credit: https://www.instagram.com/generasi_kaffah/ >> Ratri Saleha Doa agar Mendapatkan Ganti yang Lebih Baik. Ummu Salamah–salah satu istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam–berkata bahwa beliau pernah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, . مَا مِنْ عَبْدٍ تُصِيبُهُ مُصِيبَةٌ فَيَقُولُ إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أْجُرْنِى فِى مُصِيبَتِى وَأَخْلِفْ لِى خَيْرًا مِنْهَا إِلاَّ أَجَرَهُ اللَّهُ فِى مُصِيبَتِهِ وَأَخْلَفَ لَهُ خَيْرًا مِنْهَا . “Siapa saja dari hamba yang tertimpa suatu musibah lalu ia mengucapkan, ‘INNAA LILLAHI WA INNAA ILAIHI ROOJI’UN,ALLOHUMMA’JURNII FII MUSHIBATII WA AKHLIF LII KHOIRON MINHAA (Artinya: Segala sesuatu adalah milik Allah dan akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah ganjaran terhadap musibah yang menimpaku dan berilah ganti dengan yang lebih baik)”, maka Allah akan memberinya ganjaran dalam musibahnya dan menggantinya dengan yang lebih baik.” Ketika, Abu Salamah (suamiku) wafat, aku

Self Reminder

Gambar
Sedih hakiki adalah ketika sudah berkali-kali hadir kajian, berkali-kali dengar ayat قال الله dan hadits قال رسول namun diri ini tidak juga ada perubahan . Padahal dahulu para salafush sholeh mendengar 1 hadits lalu nampaklah perubahan, lalu bagaimana ana dan antunna? . Yang sudah berkali-kali hadir di majelis ilmu namun tidak ada bedanya dari sebelum ngaji dengan setelah ngaji . Yang seharusnya penuntut ilmu itu tidak mudah marah, tidak labil, tidak mudah panik, tidak dzolim dan menjaga pandangan, serta sudut pandangnya berubah dari dunia jadi akhirat, . yang seharusnya life style nya berubah. Harusnya bisa memanfaatkan waktu, bisa menyadari bahwa semuanya akan dihisab, dan seharusnya akhlaknya berubah di kantor maupun di manapun. . musibah besar memang :( . dan memang benar bahwa ilmu itu letaknya di hati, tidak bisa ngaji hanya modal kecerdasan. Karna menuntut ilmu bukan hanya untuk sekedar jadi pintar, tapi menjadi sholeh. . jikalau memang benar niat kita tulus kare

It's Never Late To Become A Better Muslimah

Gambar